Penampakan UFO (Unidentified Flying
Object) atau benda asing yang melayang, selalu menjadi perdebatan baik
dari kajian ilmu pengetahuan, mitos dan agama, terlebih dugaan mahluk luar
angkasa yang ada di dalamnya. Namun berbagai fenomena alam memang sering
terjadi di atas langit bumi ini, ada yang diketahui namun ada pula yang masih
menjadi misteri. Berikut 5 kota yang diduga pernah terjadi penampakan UFO:
1. Warminster,
Wiltshire, Inggris
Inggris adalah salah satu negara
yang sangat berperan dan banyak menorehkan catatan dalam perjalanan sejarah
dunia. Di atas langit negara monarki inilah diduga pernah ada penampakan UFO
(Unidentified Flying Object/ Benda Asing Terbang), tepatnya di Salisbury Plain,
Wiltshire, Inggris bagian selatan. Sebagaimana diketahui bahwa Salisbury Plain
juga merupakan tempat ditemukannya warisan neolitikum, yakni batu berdiri,
Stone Henge.
Karena tempatnya yang tinggi, maka
para pengamat dan pencinta UFO Inggris menjadikan Salisbury sebagai
tempat terbaik untuk memenuhi hasrat mereka terhadap UFO. Pada tahun
1960-1970’an, wartawan lokal, Arthur Shuttlewood—memopulerkan The Warminster
Mistery, mengisahkan ribuan penampakan UFO yang berasal di kota kecil ini. Ia
pun mengungkapkan beberapa bukti seperti crop circle di hamparan ladang
yang terdapat disekitar Kota Tuan Wiltshire ini. Arthur dan penduduk lainnya
menemukan indikasi lain yang berupa suara, untuk menandakan kehadiran UFO.
Berdasarkan catatan, di Kota
Wiltshire (populasi penduduk sekitar 17.000 jiwa), terjadi beberapa kali
pertemuan antar pengamat dan pencinta UFO. Pada tahun 2007, mereka berkumpul
untuk membahas kenangan mengenai keberadaan UFO di bumi. Pada tahun 2009 dan
2010 lalu, mereka mengadakan sebuah konferensi dengan judul, Weird 09
dan Weird 10. Konferensi ini selain dihadiri oleh para pencinta
UFO, namun juga sengaja didatangkan ahli-ahli, seperti Nick Pope dari
Departemen Luar Angkasa Inggris. Nick Redfern,Investigator UFO dan Dr. David
Clark, seorang penulis berbagai buku mengenai UFO.
2. Bonnybridge, Skotlandia
Kota Bonnybridge, Skotlandia, adalah
kota istimewa bagi para pengamat dan pencinta UFO. Sebuah kota dengan populasi
7.000 jiwa, sejak tahun 1992, para penduduknya sering melihat keanehan yang
terjadi di atas langit kota mereka. Penampakan tersebut diduga akibat adanya
aktifitas UFO. Dalam satu tahun diperkirakan dapat terjadi 300 kali penampakan,
maka tidak heran apabila pengamat dan pencinta UFO menilai kawasan Bonnybridge
sebagai ladang berburu UFO nomor satu di dunia.
Peristiwa penampakan di Kota
Bonnybridge untuk kali pertama terjadi penampakan UFO yakni pada tahun 1992,
ketika seorang pria bernama James Walker melaporkan melihat objek berbentuk
bintang melayang di atas jalan. Area Bonnybridge juga diyakini kalangan sebagai
Falkirk Triangle, yakni Zona tempat mendaratnya UFO, segitiga ini terbentang antara
Kota Stirling ,Fifem dan Edinburgh. Penyimpulan segitiga falkirk tersebut
berdasar pada banyaknya kesaksian penduduk terhadap penampakan UFO di
masing-masing kota.
3. San Clemente, Chili
Selama dua dekade terakhir, warga di
kawasan Kota Sam Clemente, Chili, telah mencatat sebanyak dua kali penampakan
UFO. Akibat dari kedua peristiwa fenomenal tersebut menjadi kota wisata
terutama bagi mereka yang ingin menjejaki penampakan UFO. Kota Sam Clemente
kemudian banyak didirikan penginapan, restoran, dan perkemahan yang dipadati
banyak pengunjung terutama pengamat dan pencinta UFO.
Bahkan pemerintah setempat
berinisiatif membuka sebuah areal perkemahan di bawah kaki Pegunungan Andes,
guna lebih mendekatkan para pengamat dan pencinta terhapad objek pengamatannya,
UFO. Sebuah areal yang dibukan secara resmi pada tahun 2008, memiliki 30
Km2, namun walaupun demikian Departemen Chili tidak menjamin bahwa para
pengunjung akan mendapatkan jaminan akan adanya penampakan UFO di kawasan
tersasebut.
4. Mexico City, Meksiko
Sebuah fenomena alam terjadi pada 1
Juli tahun 1991 di atas kawasan Samudera Pasifik dan Hawaii, yakni sebuah
peristiwa gerhana matahari total. Kemudia gerhana tersebut bergerak ke Meksiko,
ke Amerika Tengah, ke Amerika Selatan dan berkahir di Brazil. Ketika itu banyak
orang di Kota Meksiko melaporkan penampakan tersebut sebagai hadirnya UFO di
atas langit mereka. Kejadian tersebut pun banyak diperdebatkan, karena bisa
saja mereka yang menganggap efek gerhana sebagai penampakan UFO tersebut tidak
menggunakan kacamata anti-radiasi gerhana, atau lapisan pelindung penglihatan
lainnya. Sehingga pada mereka nampak bintik bintik di atas langit.
Banyak kalangan yang menduga laporan
tersebut sebagai HOAX atau hanyalah sebuah kebohongan ataupun sensasi saja.
Apalagi di kawasan tersebut pernah terjadi sebuah laporan palsu, seperti pada 7
Mei 1952, seorang jurnalis Joao Martin dan fotografer Eduardo Keffel,
melaporkan adanya penampakan UFO di daerah Barra da Tijuca, Brasil. Ada lima
buah foto yang ditunjukan oleh Eduardo, namun pada tahun 1980an, ditemukan
bahwa foto tersebut hanyalah rekayasa semata (hoax). Pada tahun 1997,
masih di Kota Meksiko, juga muncul video amatir mengenai penampakan UFO yang
melintasi sebuah gedung, namun kebenaran isi video tersebut dibantah oleh Bruce
Maccabee, ahli Fisika.
5. Stephen Ville, Texas, Amerika
Serikat
Pada bulan Januari 2008, puluhan
orang melaporkan mengenai sebuah penampakan di atas langit, beberapa bahkan
melihat objek berupa cahaya tersebut terbang rendah di atas tanah, ada pula
yang mengatakan bahwa obyek tersebut bergerak cepat. Mereka yang menggambarkan
cahaya tersebut mulai dari kapal berbentuk segitiga, hingga piringan yang
lebar.
Media Nasional Amerika kala itu pun
ramai melakukan peliputan, terlebih ada dugaan bekas mendaratnya pesawat
UFO dengan ukuran bervariasi. Bahkan pemberitaan semakin ramai ketika seorang
wartawan lokal menceritakan kesaksian, ia pun dijadikan bintang tamu pada
sebuah acara dialog terkenal, Larry King Live di stasiun televisi CNN. Bahkan
kehadiran seorang pilot amatir, Steven Allen di acara serupa juga, dihadirkan
untuk memberikan kesaksian terhadap fenomena UFO tersebut. Ia mengatakan bahwa
pesawat UFO memiliki kecepatan di atas rata-rata pesawat biasa. Kejadian ini
mengingatkan masyarakat Amerika terhadap kejadian yang sama di Arizona pada
Maret 1997.
Beberapa minggu kemudian,
tepatnya 23 Januari 2008, Angkatan Udara Amerika Serikat mematahkan semua
pernyataan mengenai fenomena UFO. Dalam keterangan resminya mereka menyatakan
bahwa obyek yang dilihat para penduduk kota, merupakan penampakan Jet F-16
Fighting Falcon yang sedang berlatih di kawasan tersebut. Mereka menambahkan
apa yang dilihat para penduduk tersebut adalah cahaya yang dihasilkand dari
lubang pembakaran pesawat. Akibat dari pernyataan tersebut, Angelina Joiner,
reporter Stephenville Empire-Tribune, mengundurkan diri karena merasa malu.
0 komentar:
Posting Komentar